• RSS
  • Delicious
  • Facebook
  • Twitter

Foto Dinding

Muaro Jambi Tercinta
Sekretariat Ikatan Mahasiswa Muaro Jambi
IMMJ

Facebook Button

Posting Blog IMMJ

Assalamualaikum

Selamat Datang di Negeri Sailun Salimbai..

IKATAN MAHASISWA MUARO JAMBI

Tabel

Hari / Tanggal Jenis Kegiatan Tempat Waktu Pelaksanaan
- - - -


SEKTOR Pertambangan di Kabupaten Muarojambi tampaknya masih merupakan ujung tombak pendapatan asli daerah (PAD). Sebab, dari hasil pertambangan ini, pencapaian target PAD selalu bisa tercapai dengan maksimal.

Sudirman, Kepala Dinas Pendapatan Daerah Muarojambi, jika dari sektor lain ternyata masih kalah dibandingkan dari pertambangan. “Sektor pertambangan memang lebih dominan dalam pencapaian target PAD jika di bandingkan dengan sektor perkebunan dan lainnya,” sebutnya, Selasa (28/2) lalu.

Lebih lanjut Sudirman menyebutkan, salah satu penyebab kurangnya PAD dari sektor perkebunan dikarenakan kurangnya pendekatan dengan objek pajak. Meskipun Pemkab Muarojambi telah melakuakn pendekatan terhadap perusahaan, namun hasil yang didapat belum maksimal. Untuk pencapaian target PAD 2011, hasil dari pertambangan menurutnya bisa over target yaitu mencapai 119 persen.

Awalnya PAD dari sektor tersebut ditargetkan Rp 21 miliar. Tapi setelah APBD Perubahan bertambah menjadi Rp 23 miliar, tapi hasil yang dicapai cukup mengejutkan, yaitu terealisasi mencapai Rp 27 miliar.

Ditambahkan Sudirman, jika tercapainya target PAD Muarojambi ini tidak terlepas dari target PAD yang dibebankan ke setiap dinas yang menjadi sumber PAD. Dimana setiap dinas, target PAD bisa mencapai 100 persen dari yang disarankan. Sedangkan sektor lain yang juga menyumbang PAD lanjut Sudirman yaitu sektor pajak rumah makan.

“Pajak rumah makan dan pajak reklame juga menambah PAD yang besar. Dulu memang sedikit sulit untuk menarik pajak dari rumah makan ini, tapi sekarang tidak lagi,” ungkap Sudirman lagi.

Hal ini bisa terjadi, lantaran menurutnya petugas Dispenda saat langsung turun kelapangan. Mereka menagih pajak dengan mendatangi langsung setiap rumah makan untuk membayar pajak. Sehingga tak heran jika pemasukan PAD dari dua sector ini mengalami peningkatan.

Untuk tahun 2012 ini, PAD Kabupaten Muarojambi ditargetkan dapat mencapai Rp 27 milyar. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, memang mengalami kenaikan. Dari data dispenda, terhitung dari bulan januari lalu target PAD baru mencapai 10 persen dari yang ditargetkan.

Meskipun mengalami kenaikan, tambah Sudirman dirinya yakin kalau target tersebut akan tercapai, bahkan mengalami over terget. “Saya yakin bisa tercapai jika dilihat dari tahun lalu. Saat ini pajak penerang jalan tidak sama. Dulu pajak lampu penerangan dibebankan sebesar 10 persen. Namun sekarang tidak lagi, besaran pajaknya berbeda dari 7 hingga 9 persen,” jelas Sudirman. 

Sudirman menambahkan, guna mencapai target PAD, pihaknya membentuk tim yang nantinya akan turun ke lapangan untuk menarik pajak. Tim yang dibentuk akan turun disetiap wilayah yang sudah ditentukan untuk menarik pajak.

Leave a Reply

Pengikut

Negeri Sailun Salimbai

Created Widget by Andi